Sulit Kembali Jika Sudah Terbang Tinggi
Masyarakat Indonesia rasanya sudah terbiasa dengan ketidakpastian, sudah dapat diduga bahwa harga barang akan melonjak naik sebelum kenaikan BBM diumumkan. Kurang tegasnya pemerintah dalam mengambil keputusan merupakan pil pahit yang harus ditelan oleh rakyat Indonesia, apalagi kalau bukan melambungnya harga-harga kebutuhan pokok akibat permainan para spekulan dan pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab. Walaupun pihak terkait akan memberikan bantuan dalam bentuk Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM), tetap saja tidak akan menolong penderitaan rakyat kecil yang semakin hari kian terpuruk. Nampaknya para pemimpin kita tidak pernah belajar untuk merasakan penderitaan rakyat kecil, sehingga kerap kali membuat keputusan yang menyakitkan dan menambah penderitaan masyarakat kelas bawah. Maraknya demonstrasi menolak kenaikan harga BBM merupakan bukti bahwa rakyat menginginkan keadilan dalam setiap keputusan yang diambil oleh pemimpinnya. Keseriusan dalam mengentaskan kemiskinan dan menyejahterakan masyarakat patut dipertanyakan jika tetap ingin menaikkan harga BBM. Pemerintah selalu meminta masyarakat untuk memahami kebijakan menaikkan harga BBM bersubsidi adalah untuk menyelamatkan keuangan negara, tetapi mereka tidak pernah mau memahami kesulitan rakyatnya dalam mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari. Jika para pihak yang mengambil keputusan benar-benar peduli terhadap penderitaan rakyatnya, Insya ALLOH rakyat Indonesia akan mendukung segala kebijakan yang diambil. Semoga ALLOH SWT membukakan hati para pemimpin Republik Indonesia agar dapat merasakan penderitaan dan kesulitan hidup rakyatnya.Aamiin.
@GiyatYunianto
081381852400
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda