Sabtu, 22 Oktober 2016

Jadi Teri Biasanya Jarang yang Melindungi

Buat masyarakat Indonesia mungkin sudah biasa atau mungkin sering mengalami "pemalakan" seperti yang dialami turis Belanda di Bali, tetapi bagi orang asing yang telah terbiasa dengan aturan dan hukum yang jelas di negara asalnya hal tersebut merupakan hal yang tidak biasa. Kita patut bersyukur dan berterima kasih kepada turis Belanda yang dipalak oleh polisi di Bali, karena rekaman video pemalakan yang ia buat  mencerminkan kepedulian orang asing terhadap perilaku aparat penegak hukum kita yang harus dibenahi secara tuntas. Kedua polisi pemalak tersebut memang pantas menerima hukuman, karena telah mempermalukan bangsa Indonesia di depan bangsa lain.Hal ini dapat menjadi pembelajaran bagi aparat penegak hukum lain agar serius dalam menegakkan hukum di manapun berada. Namun sangat disayangkan jika pihak kepolisian hanya fokus memberi hukuman kepada polisi pemalak turis tersebut saja.Jika Polri serius ingin membersihkan institusinya dari perilaku anggota yang tidak bertanggungjawab, seharusnya Polri juga mengusut rekening gendut para petingginya. Kesungguhan Polri sangat dinantikan oleh masyarakat, karena sanksi dan hukuman kepada anggota Polri yang bersalah sudah biasa dilihat oleh masyarakat.Akan sangat luar biasa jika Polri mengusut dengan tuntas rekening gendut para petingginya. Semoga ALLOH SWT membukakan hati para aparat penegak hukum agar dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan terhindar dari perilaku menyimpang dan tidak bertanggungjawab.

@GiyatYunianto
081381852400

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda