Sabtu, 19 November 2016

Terlalu Berisiko Karena Terlalu Tipis

Ada banyak cara yang ditempuh oleh setiap negara untuk meningkatkan kualitas pendidikannya.Ujian Nasional (UN) merupakan salah satu cara yang ditempuh Indonesia. Tujuan diselenggarakannya UN oleh pemerintah Republik Indonesia adalah untuk meningkatkan kualitas anak bangsa agar mampu bersaing dengan negara lain. Namun pada pelaksanaannya kerap kali menimbulkan polemik akibat tidak meratanya sarana dan prasarana pendidikan di setiap daerah di Indonesia.Hal ini merupakan cermin kesenjangan tingkat ekonomi yang begitu mencolok antar daerah di Indonesia. Sudah saatnya pemerintah segera melakukan usaha untuk memperbaiki infrastruktur pendidikan di setiap daerah agar UN yang setiap tahun diselenggarakan tidak menuai kisruh berkepanjangan. Banyaknya keluhan dari para peserta UN merupakan indikasi bahwa pemerintah tidak cermat dan kurang serius memperbaiki kualitas pendidikan.Sudah saatnya pemerintah sadar dan mengakui kekhilafannya. Karut marutnya penyelenggaraan Ujian Nasional juga merupakan bukti nyata pemerintah yang kurang menghargai pelajar, guru serta beberapa elemen pendidikan lainnya. Tak dapat dibayangkan jika banyak pelajar yang mengalami stres berat akibat penundaan UN atau kertas jawaban yang terlalu tipis sehingga mudah robek jika dihapus. Pemerintah Republik Indonesia seharusnya dapat belajar dengan negara tetangga mengenai penyelenggaran ujian yang efektif dan tidak menghambur-hamburkan banyak tenaga dan biaya. Apapun namanya Ujian Nasional tetap dibutuhkan untuk mengetahui kemampuan siswa yang sesungguhnya, sehingga akan terbentuk Sumber Daya Manusia yang tangguh dan tidak cengeng dalam menghadapi tantangan zaman. Semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan kemudahan dan kelancaran bagi Putera dan Puteri bangsa Indonesia agar mampu mengerjakan soal-soal Ujian Nasional dengan baik dan benar.Aamiin.Wallohu A'lam Bi Showab.

@GiyatYunianto

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda